Siswa dari jurusan IPA memiliki banyak pilihan jurusan
kuliah. Meskipun demikian, siswa harus selektif dalam memilih jurusan yang
tepat baginya. Jurusan yang paling tepat bagi lulusan IPA yaitu jurusan di
bidang kesehatan. Karena siswa dengan jurusan IPA memiliki bekal ilmu yang
mumpuni untuk melanjutkan studi ke bidang kesehatan.
MENGAPA HARUS
KESEHATAN?
Siswa lulusan IPA memiliki kemampuan yang mumpuni dalam
menjalankan profesi tenaga kesehatan. Siswa IPA memiliki keilmuan yang
bermuatan teori dan keahlian praktis pengetahuan alam, kelebihan tersebut dapat
diteruskan menjadi kemampuan di bidang kesehatan. Sehingga pilihan karier
sebagai tenaga kesehatan adalah yang paling tepat bagi siswa IPA.
Perlu diketahui bahwa jurusan di bidang kesehatan tidak
hanya berkutat pada kedokteran dan perawat saja. Namun masih banyak bidang lain
yang tak kalah pentingnya jika dibandingkan dengan dokter. Seperti analis kesehatan,
kesehatan masyarakat, farmasi, rekam medis, fisioterapi, dan masih banyak lagi.
Semua jurusan kesehatan tersebut dapat anda temukan di universitas kesehatan
yang menyediakan jurusan kesehatan terlengkap. Universitas tersebut adalah
Institut Ilmu Kesehatan (IIK) Bhakti Wiyata Kediri.
IIK menyediakan jurusan kesehatan yang lengkap. Selain
kedokteran gigi, IIK menyediakan beragam pilihan jurusan kesehatan, antara lain
:
Fakultas Kedokteran Gigi
+ Pendidikan
Dokter Gigi
+ D3 Teknik
Gigi
Fakultas Farmasi
+ S1 Farmasi
+ D3 Farmasi
+ D3 Analis
Farmasi dan Makanan
Fakultas Ilmu Kesehatan
+ S1
Keperawatan
+ S1
Kesehatan Masyarakat
+ D4 TCM
+ D4 Analis
Kesehatan
+ D3 Analis
Kesehatan
+ D3
Fisioterapi
+ D3
Kebidanan
+ D3 Rekam
Medis dan Informasi Kesehatan
+ D3 Gizi
Fakultas Sains
+ S1 Biologi
+ S1 Kimia
KEBUTUHAN TENAGA KESEHATAN
DI INDONESIA
MENDIKBUD mengatakan bahwa jumlah lulusan SMA pada tahun
2014 sebanyak 1.624.920 siswa. Jumlah tersebut meningkat jika dibandingkan dengan
jumlah lulusan pada tahun 2013 lalu, yaitu mencapai 1.573.036 siswa.
Kriteria
|
2010/2011
|
2011/2012
|
2012/2013
|
2013/2014
|
Peserta
|
1.461.941
|
1.524.704
|
1.581.286
|
1.632.757
|
Lulus
|
1.450.598
|
1.517.125
|
1.573.036
|
1.624.920
|
Tidak lulus
|
11.4
|
7.579
|
8.250
|
7.837
|
Tabel Data Kelulusan Nasional
Keterangan :
- Nilai Kelulusan ditetapkan dengan menjumlahkan hasil unas dengan ujian akhir sekolah (UAS).
- Tidak ada perbedaan standar kelulusan antara unas 2010-2011 dengan unas 2011-2012
MENDIKBUD khawatir jika persebaran lulusan IPA tidak merata.
Fenomena yang sering terjadi bagi siswa Indonesia yaitu kecenderungan pilihan
jurusan yang berubah-ubah setiap tahunnya. Sehingga wajar jika terjadi over
produktivitas lulusan tertentu. Akibatnya banyak lulusan bidang tertentu yang
tidak mendapat pekerjaan karena lulusan pada tahun tersebut telah melebihi
kuota kebutuhan.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, maka yang perlu dilakukan
ialah mendaftar ke jurusan yang masih mengalami kekurangan tenaga kerja.
Menjadi tenaga kesehatan (medis) merupakan pilihan yang tepat. Karena jumlah
tenaga kesehatan di Indonesia belum memenuhi kuota sesuai standar kesehatan
nasional.
Grafik Kekurangan Tenaga Kesehatan di
Puskesmas dan RS s/d Januari 2013.
Sumber : Pusat
Perencanaan dan Pendayagunaan SDM Kesehatan
Jika dibandingkan, kebutuhan tenaga kesehatan lebih banyak
daripada non kesehatan. Hal tersebut mengindikasikan bahwa lulusan tenaga
kesehatan lebih banyak memiliki kesempatan di dunia kerja daripada lulusan non
kesehatan. Oleh karena itu, menjadi tenaga kesehatan adalah pilihan tepat bagi
lulusan IPA.
Grafik Jumlah
Kekurangan Tenaga Kesehatan Dibandingkan Dengan
Tenaga Non KesehatanTahun
201
Sumber : Pusat Perencanaan dan Pendayagunaan
SDM Kesehatan
SOLUSI TEPAT
Untuk menggapai cita-cita sukses, IIK menawarkan berbagai
pilihan jurusan tenaga kesehatan bagi siswa. Jurusan yang kami sediakan telah
terakreditasi BAN-PT dan berada di bawah naungan Dinas Kesehatan. Sehingga IIK
tepercaya untuk menjadi institut kesehatan yang berkualitas dan mampu mencetak
lulusan profesional dan berkompetensi.
IIK menggunakan kurikulum KBK (Kurikulum Berbasis
Kompetensi), kurikulum ini diakui sebagai kurikulum yang paling efektif dalam
membentuk keahlian dan kompetensi murid. Untuk menunjang kurikulum ini, IIK
menyediakan fasilitas lengkap dengan peralatan modern. Kampus IIK memiliki 52
laboratorium, RSGM (Rumah Sakit Gigi dan Mulut), Klinik Kesehatan, Mini
Hospital, dan Rumah Sakit Ibu dan Anak. Kelebihan tersebut disempurnakan oleh
dosen yang berkompetensi dan ahli di bidangnya. Sehingga keahlian mahasiswa
dapat dimaksimalkan.
Untuk mengetahui informasi dan kelebihan lain IIK, silakan
kunjungi :
Website : www.iik.ac.id
Facebook : https://www.facebook.com/iikbwkediri
Kantor pendaftaran
IIK :
Jl. KH Wahid Hasyim No.65 Kediri
Telepon : (0354) 773 299